1. Menjelaskan situasi
Jelaskan situasi yang
terjadi saat ini pada anak mengenai social distancing dan aktivitas di rumah. Berikan pemahaman bahwa anak tetap harus belajar di rumah.
Jelaskan bahwa belajar di rumah merupakan salah satu bentuk pencegahan penularan virus corona. Tempat ramai seperti sekolah dan juga ruang publik lainnya dapat meningkatkan potensi penularan virus.
2. Konsultasi dengan guru
Psikolog Personal Growth Gracia Ivonika menyarankan agar orang tua selalu aktif berkonsultasi dengan guru di sekolah. Tanyakan pada guru mengenai materi yang harus dipelajari anak, metode pembelajaran, serta tugas yang harus dikerjakan.
Beri tahu pula perkembangan anak selama belajar di rumah agar guru dapat mengantisipasi langkah pembelajaran selanjutnya.
3. Buat jadwal teratur
Libur sekolah bukan berarti bisa berleha-leha. Jelaskan pada anak situasi yang terjadi bahwa sekolah tetap berlangsung dan hanya dipindahkan ke rumah. Oleh karena itu, buat lah jadwal yang teratur seperti kegiatan di sekolah.
Beri tahu anak untuk disiplin mengikuti jadwal tersebut. Jelaskan pula orang tua akan terus memantau kegiatan belajar anak.
4. Belajar dan bekerja bersama
Aktivitas orang tua yang harus bekerja dari rumah bisa digabungkan dengan belajar bersama anak. Anak akan merasa lebih adil dan terpacu untuk belajar ketika orang tua juga ikut bekerja bersama. Jangan sampai anak diminta untuk belajar tapi orang tua justru bergosip atau menonton drama.
5. Bantu anak belajar
Bantu pula anak untuk memahami materi yang dipelajari. Jelaskan dengan baik kepada anak tentang apa yang orang tua pahami. Jika tidak mengerti materi pembelajaran, jangan sungkan untuk bertanya pada guru atau mencari sumber yang tepat untuk menjelaskan materi pada anak.
6. Manfaatkan media pembelajaran daring (online)
Orang tua juga bisa menerapkan media pembelajaran secara daring yang sudah disediakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta sejumlah lembaga yang memberikan akses secara gratis seperti Zenius dan Ruang Guru.
Manfaatkan metode pembelajaran ini sebaik mungkin untuk mendapatkan video dan gambar sesuai dengan materi yang dibutuhkan anak.
7. Suasana yang nyaman
Buat suasana yang nyaman untuk bekerja dan belajar di rumah. Beraktivitas di rumah berarti memiliki kebebasan dan keleluasaan untuk bereksplorasi. Orang tua bisa mengajak anak belajar di ruang keluarga atau pekarangan rumah untuk mendapatkan udara yang terbuka.
Menggunakan benda tambahan seperti bantal dan menyiapkan makanan ringan juga bisa dilakukan agar anak betah belajar.
8. Selingi dengan aktivitas yang menyenangkan
Agar tidak membosankan, selalu siapkan aktivitas yang menyenangkan bersama anak. Aktivitas ini dapat pula menjadi hadiah atau imbalan ketika anak menyelesaikan sebuah tugas atau materi.
Aktivitas yang menyenangkan misalnya bermain video game dan menonton film.
Jangan lupa untuk mengajak anak beraktivitas fisik dan berolahraga selama berkegiatan di rumah.
Semoga bermanfaat dan jaga kesehatan!
Mari.. Follow, Like, Comment & Share!